Sabtu, 26 September 2015

HATI-HATI "JUNK FOOD" MERUSAK TUBUH KURANG DARI 9 HARI



Rabu, 29 Juli 2015 | 10:15 WIB
KOMPAS.com - Anda tak perlu menjadi seorang peneliti ataupun pakar diet untuk mengetahui efek buruk makan junk food berlebih pada tubuh. Meski memang sering kali panggilan setangkup burger berminyak dan kentang goreng jauh lebih kuat dari pengetahuan Anda tentang nutrisi. Anda tentu pernah berkata pada diri sendiri, “Ini hanyalah satu burger kecil. Saya akan pilih makanan sehat untuk makan malam nanti. Burger ini tentu takkan membuat saya sakit.”


Mulai saat ini, ada baiknya segera berhenti mengonsumsi junk food dan catat ini: Meski hanya satu makanan tinggi lemak, tinggi gula, atau jenis junk food apapun itu, dapat mengubah tubuh Anda menjadi sangat buruk. Berikut tujuh hal buruk yang bisa dilakukan junk food pada tubuh Anda:


1. Mengacaukan metabolisme

Anda mungkin merasa bersyukur karena memiliki metabolisme yang cepat dan bisa makan apapun yang Anda inginkan. Tapi, jangan lupa, ini tidak akan berlangsung selamanya. Ini pelajaran yang didapat dari 12 pria, semuanya dalam kondisi sehat dan mencoba mengonsumsi makanan tinggi lemak selama lima hari. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam journal Obesity, orang-orang yang kenyang dengan mengonsumsi makaroni keju, sosis, dan sejenisnya, otot-otot mereka mulai kurang efektif mengubah glukosa menjadi energi. Sementara percobaan lima hari tidak mengubah sensitivitas insulin secara kesuluruhan pada tubuh, hal ini menunjukkan adanya potensi besar untuk mengacaukan metabolisme mereka, jika mereka tetap mengonsumsi makanan seperti itu.


 2. Mempersempit arteri

Kebiasaan makan makanan cepat saji akan berdampak pada meningkatnya kadar kolesterol. Yang lebih mengejutkan adalah satu jenis makanan tinggi lemak jenuh akan menyebabkan kerusakan langsung pada arteri. Sementara itu, kolesterol terbangun dari waktu ke waktu yang kemudian menyebabkan penyempitan pada dinding arteri. Para peneliti memilih rpia sehat untuk mengonumsi makanan tinggi lemak, seperti sosis, telur, dan sandwich keju dengan kentang goreng, hasilnya para peneliti melihat adanya penyempitan dinding arteri sebanyak 24 persen dalam waktu dua jam setelah mengonsumsi makanan, menurut Canadian study. Penyempitan arteri juga berarti adanya peningkatan tekanan darah dan berpotensi menyebabkan masalah jantung.

3. Mengurangi konsentrasi

Jika fokus Anda berkurang  setelah makan siang, tak selalu berarti Anda membutuhkan kopi. Para ilmuwan di University of Cambridge melihat bahwa setelah 9 hari mengonsumsi makanan tinggi lemak, tikus membuat lebih banyak kesalahan saat berjalan di labirin dibandingkan dengan tikus yang diberi makan normal. Saat ini, para peneliti yang sama sedang mempelajari efek yang sama pada manusia.

 
4. Membuat Anda merasa lemas tak berenergi

Makanan tinggi gula dan tak berkalori selalu berhasil membuat siapapun yang mengonsumsinya merasa lelah, gemetar, dan tak kunjung kenyang. Coba saja pilih sepotong cake dengan es krim sebagai menu santap siang Anda, tak perlu menunggu waktu lama, insulin dalam tubuh akan melonjak naik dan mengirim isyarat pada jaringan tubuh untuk menyerap semua gula. Jaringan tubuh menyerap gula dengan sangat cepat, menyebabkan perubahan gula darah yang tak kalah cepat. Inilah yang kemudian akan membuat Anda merasa lelah dan mudah marah.


 5. Kulit kusam

Tentu saja junk food membuat perut terasa kembung. Bahkan, studi terbaru yang dipublikasikan di Immunity menunjukkan bahwa makanan tinggi lemak juga membuat kulit membengkak. Ketika para peneliti memberi makan tikus dengan makanan tinggi lemak dibandingkan dengan manusia yang mengonsumsi junk food, mereka menemukan perubahan pada protein kulit hewan yang berefek pada inflamasi. Pernahkah Anda mendapati bangun tidur dengan mata bengkak setelah mengonsumsi alkohol atau junk food sebelum tidur di malam hari? Ini mungkin bisa menjadi penjelasan.


6. Mengganggu senyawa di otak

Penelitian menunjukkan makanan tinggi gula mendorong pelepasan opioid dan dopamin, yaitu senyawa yang sama di dalam otak yang dilepaskan ketika mengonsumsi obat-obatan adiktif. Terlebih lagi, makanan tinggi gula dan lemak juga berminyak, beberapa ilmuwan mengatakan sensasi berminyak di dalam mulut tak jarang membuat orang kecanduan.


7. Perubahan bakteri usus

Mengonsumsi junk food sudah tentu akan berefek buruk pada lingkar pinggang Anda. Selain itu juga menyebabkan gangguan bakteri baik yang berperan penting sitem pencernaan Anda. Para ilmuwan baru-baru ini menemukan bahwa tikus yang mengonsumsi makanan tinggi lemak, dengan segera terjadi perubahan populasi bakteri dalam usus mereka, menyebabkan beberapa bakteri berkembang biak dan merusak rantai komunikasi dari usu ke otak yang bertugas memberitahu Anda untuk berhenti makan.

Ketujuh efek buruk ini dapat terjadi dalam waktu singkat. Bayangkan, berapa banyak Anda mengonsumsi junk food dan efeknya pada tubuh jika terjadi terus-menerus? Ada baiknya, mulailah untuk memilih makanan sehat secara bijak untuk tubuh yang lebih sehat.

Editor: Bestari

JUNK FOOD ITU APA SAJA YAAAA...?

Teman-temen, betapa sering kita mendengar istilah junkfood (makanan Sampah), namun apakah kita bener-bener sudah faham apa makanan yang termasuk kategori Junkfood...? ternyata Junkfood itu tidak hanya FrenchFries (kentang Goreng) atau Hamburger saja.. berikut ini daftar 10 besar Junkfood yang kita bisa lihat sehari-hari.

#1.  Makanan kalengan, makanan yang dikemas dalam kaleng biasanya seperti buah-buahan atau daging, makanan kaleng menjadi tidak sehat karena setiap makanan kaleng biasanya mengandung bahan pengawet yang tidak baik bagi kesehatan, bukan hanya itu kandungan gizi dan nutrisi menjadi berkurang.

#2. Makanan gorengan, kentang goreng, tempe goreng, fried chicken, keripik singkong, kerupuk, Donut (biasanya makanan gorengan mengandung kalori dan lemak atau minyak yang tinggi, sehingga dapat mengakibatkan kegemukan dan sakit jantung koroner, serta dalam proses meggoreng terjadi zat karsiogenik yang memicu terjadinya penyakit kanker)

#3. Makanan daging yang diproses, sosis, ham dll merupakan makanan daging yang telah diproses, mengandung bahan pewarna dan pengawet yang dapat mengganggu lever atau hati,dalam ham terkandung kadar natrium yang tinggi berakibat gangguan tekanan darah dan ginjal,selain itu juga dapat memicu penyakit kanker dikarenakan makanan tersebut mengandung kandungan garam nitrit.

#4. Mie Instant, mie instant mengandung bahan pengawet yang tidah baik bagi kesehatan, kadar garam di dalam mie instant dapat menyebabkan beratnya beban ginjal, meningkatkan tekanan darah serta mie instan juga mengandung trans lipid yang mengakibatkan gangguan di pembuluh darah jantung.

#5. Makanan yang dibakar atau dipanggang, makanan yang dipanggang atau dibakar dapat mengakibatkan makanan menjadi gosong dan zat yang terjadi dapat memicu terjadinya penyakit kanker.

#6. Keju Olahan, terlalu sering mengkonsumsi keju olahan mengakibatkan meningkatnya berat badan dan meningkatnya gula darah.

#7. Makanan asinan,  proses pengasinan makanan membuat kadar garam di dalam makanan menjadi tinggi sehingga memberatkan proses kerja ginjal dan beresiko terkena hipertensi serta berpengaruh terhadap lambung dan usus menjadi iritasi dan meradang.

#8. Makanan manisan kering, makanan ini mengandung garam nitrat dan bila dalam tubuh bergabung menghasilkan zat karsiogenik dan juga mengandung esen segai tambahan sehingga dapat merusak fungsi hati, serta kadar garam yang tinggi beresiko terkena tekanan darah tinggi dan juga memberatkan proses kerja ginjal.

#9. Makanan manis beku, ice cream, cake beku dll termasuk di dalam golongan ini, makanan ini mengandung mentega tinggi sehingga bisa mengakibatkan obesitas dan kadar gula yang tinggi dapat mengakibatkan berkurangnya nafsu makan.

#10. Makanan dengan daging berlemak dan jerohan, makanan ini mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang dapat memicu terjadinya penyakit jantung koroner, kanker usus besar, kanker payudara


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tips Langsing dan Cantik

Untuk mengetahui informasi tentang berbagai tips pengelolaan berat badan dan tips cantik, berkunjunglah ke http://kakdidik.blogspot.co.id/